Sabtu, 13 November 1971 --- Tanpa
diduga, hari ini Presiden Soeharto mengajak Menteri Agama Mukti Ali
untuk meninjau penyelesaian Masjid Istiqlal. Dalam peninjauan itu
Jenderal Soeharto telah memeriksa lantai I dan II masjid tersebut dan
memerintahkan agar besi-besi yang menonjol dan membahayakan para jemaah
segera diratakan. Juga kubah, mimbar dan lambang bulan-bintang dari
masjid ini tidak luput dari perhatian Kepala Negara.
Presiden Soeharto menyetujui untuk menyumbang marmer alam Indonesia untuk sebuah masjid yang sedang dibangun di Kairo. Sumbangan ini adalah untuk memenuhi permintaan pemerintah Mesir yang disampaikan kepada Pemerintah Republik Indonesia. Selain Indonesia, negara-negara Islam lainnya yang mempunyai batu alam dimintakan juga bantuan oleh Mesir untuk memperindah masjid tersebut. Presiden Soeharto menyatakan persetujuannya dalam pertemuannya dengan Menteri Agama Mukti Ali hari ini.
Sumber : Buku Jejak Langkah Pak Harto JIlid 1-6
Publikasi : Oval Andrianto
Publikasi : Oval Andrianto