Rabu, 26 Oktober 1988 --- Pagi ini Presiden Soeharto menerima kunjungan Wakil Presiden Bank Pembangunan Asia (ADB) Stanley Katz di Bina Graha. Dalam pertemuan itu, Kepala Negara telah memberikan penjelasan mengenai perkembangan ekonomi Indonesia sekarang ini dan berbagai usaha untuk meningkatkan pembangunan nasional.
Sementara itu seusai bertemu Kepala Negara, Stanley Katz mengatakan bahwa ia sangat terkesan akan pengertian dan pengetahuan Presiden Soeharto terhadap ekonomi dan pembangunan baik di Indonesia maupun dunia. Ia mengungkapkan bahwa total bantuan ADB untuk Indonesia US$4,5 miliar. Bantuan ini diperuntukan bagi pembangunan sektor pertanian, energi serta prasarana, terutama jalan dan pelabuhan. Dalam beberapa tahun ini ADB juga memberikan bantuan untuk sektor pendidikan dan pembangunan sumberdaya manusia. Menrut dia, Indonesia merupakan salah satu Negara yang paling banyak memperoleh bantuan ADB.
Sumber : Buku Jejak Langkah Pak Harto Jilid 1-6
Publikasi : Oval Andrianto
Editor : Sukur Patakondo
Sementara itu seusai bertemu Kepala Negara, Stanley Katz mengatakan bahwa ia sangat terkesan akan pengertian dan pengetahuan Presiden Soeharto terhadap ekonomi dan pembangunan baik di Indonesia maupun dunia. Ia mengungkapkan bahwa total bantuan ADB untuk Indonesia US$4,5 miliar. Bantuan ini diperuntukan bagi pembangunan sektor pertanian, energi serta prasarana, terutama jalan dan pelabuhan. Dalam beberapa tahun ini ADB juga memberikan bantuan untuk sektor pendidikan dan pembangunan sumberdaya manusia. Menrut dia, Indonesia merupakan salah satu Negara yang paling banyak memperoleh bantuan ADB.
Sumber : Buku Jejak Langkah Pak Harto Jilid 1-6
Publikasi : Oval Andrianto
Editor : Sukur Patakondo