Rabu, 28 Oktober 1981 --- Di Jakarta, pukul 10.00 pagi ini Presiden dan Ibu Soeharto menghadiri peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-53 dan pembukaan Kongres KNPI ke-3 yang secara bersamaan diselenggarakan di Istora Senayan. Dalam amanatnya , Presiden mengatakan bahwa ada dua pelajaran sejarah yang menonjol dari pengalaman kita di masa lampau. Yang pertama adalah mutlaknya persatuan kita semua untuk memenangkan perjuangan. Yang kedua ialah kepeloporan pemuda dalam setiap peristiwa sejarah kita yang besar.
Oleh sebab itu Kepala Negara meminta kepada KNPI unutk terus memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa. Dikatakan selanjutnya, bahwa jika dahulu kaum muda telah membuat sejarah yang melahirkan Sumpah Pemuda, maka diharapkan para pemuda sekarang ini terbentang luas tugas besar lain, yaitu pembangunan bangsa dan negara demi kemajuan, kesejahteraan dan keadilan social dalam masyarakat pancasila.
Sumber : Buku Jejak Langkah Pak Harto Jilid 1-6
Publikasi : Oval Andrianto
Oleh sebab itu Kepala Negara meminta kepada KNPI unutk terus memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa. Dikatakan selanjutnya, bahwa jika dahulu kaum muda telah membuat sejarah yang melahirkan Sumpah Pemuda, maka diharapkan para pemuda sekarang ini terbentang luas tugas besar lain, yaitu pembangunan bangsa dan negara demi kemajuan, kesejahteraan dan keadilan social dalam masyarakat pancasila.
Sumber : Buku Jejak Langkah Pak Harto Jilid 1-6
Publikasi : Oval Andrianto
Editor : Sukur Patakondo