Senin, 28
September 1992 --- Presiden
Soeharto hari ini mengadakan pembicaraan dengan PM Kiichi Miyazawa selama
hampir dua jam. PM Miyazawa mengatakan bahwa mengatakan pertemuannya dengan
Presiden Soeharto itu dapat dianggap sebagian bagian dari dialog Utara-Selatan.
Kepada PM
Miyazawa, Kepala Negara menjelaskan hasil-hasil pokok KTT Gerakan Non-Blok,
antara lain hilangnya keraguan bahwa Gerakan Non-Blok tidak relevan lagi
setelah berakhirnya perang dingin dan makin besarnya prioritas untuk kerjasama
ekonomi tanpa melalaikan bidang politik, semakin besarnya perhatian terhadap
kerjasama Selatan-Selatan dan muncul kembali semangat kemitraan antara
Utara-Selatan. Dalam pertemuan itu, Presiden Soeharto menyampaikan “Dokumen
Akhir” KTT tersebut.
Sumber
: Buku Jejak Langkah Pak Harto Jilid 1-6
Publikasi : Rayvan Lesilolo