Senin, 18
September 1989 --- Pukul 10.00 pagi
ini Presiden Soeharto memimpin sidang kabinet terbatas sidang Ekuin yang
berlangsung di Bina Graha. Didalam sidang tersebut Presiden telah menguraikan
tentang dan membahas hasil-hasil yang dicapainya dalam kunjungan Uni Soviet
baru-baru ini. Sebagai tindak lanjut dari kunjungan tersebut, sidang memutuskan
untuk memantapkan kebijaksanaan pemerintah dalam rangka peningkatan hubungan
perdagangan dengan Uni Soviet. Untuk tahap pertama, Indonesia akan memusatkan
perhatian pada peningkatan hubungan dagang dnegan Uzbekistan. Berbagai
kemudahan akan diciptakan untuk memperlancar peningkatan hubungan itu, termasuk
soal pengangkutan barang dan pemberian visa bagi para pengusaha Soviet yang
ingin berkunjung ke Indonesia.
Sumber : Buku Jejak Langkah Pak Harto Jilid 1-6
Publikasi : Rayvan Lesilolo
Publikasi : Rayvan Lesilolo