Kamis, 3
September 1970 --- Setiba di
pelabuhan udara Istanbul pagi ini, untuk istirahat dalam perjalanan menuju Negeri
Belanda, tanpa diduga-duga Presiden Soeharto di sambut degan hangat oleh
pemerintah Turki, lengkap dengan upacara militer. Dengan didampingi oleh
Gubernur Istambul dan diiringi lagu-lagu mars, Presiden memeriksa barisan
kehormatan, lalu menuju ruang VIP. Gubernur Istambul juga membacakan pesan
khusus dari Presiden Turki yang meminta agar Presiden Soeharto singgah di
Angkara dalam perjalanan pulang ke Indonesia, supaya dapat di sambut sendiri
oleh Presiden Turki.
Sumber : Buku Jejak Langkah Pak Harto Jilid 1-6
Publikasi : Rayvan Lesilolo
Publikasi : Rayvan Lesilolo