Senin, 9 Agustus 1982 --- Pagi ini, bertempat di Istana Negara, Presiden
Soeharto meresmikan pembukaan Konferensi Organisasi organisasi Insinyur
ASEAN. Dalam amanatnya, Kepala Negara mengatakan bahwa tingkat
kesejahteraan masyarakat yang masih rendah antara lain disebabkan oleh
belum mampu masyarakatnya membangun industrinya. Oleh sebab itu,
pembangunan industri memang merupakan suatu keharusan. Namun diingatkan
oleh Presiden, bahwa pembangunan industri itu harus benar-benar dapat
membawa kesejahteraan kepada rakyat.
Selanjutnya dikatakan bahwa dalam membangun industri, Inonesia berusaha untuk mengembangkan dan menggunakan teknologi tepat guna, yaitu teknologi yang dapat menunjang peningkatakan produksi, perluasan kesempatan kerja dan pemerataan pendapatan. Dengan demikian Indonesia mengharapkan akan dapat menghindarkan diri dari hal-hal yang kurang baik. Tentu saja hal ini tidak berarti bahwa Indonesia tidak mau menyerap teknologi maju untuk membangun industrinya secara besar-besaran dalam upaya mencapai kesejahteraan rakyat.
Selanjutnya dikatakan bahwa dalam membangun industri, Inonesia berusaha untuk mengembangkan dan menggunakan teknologi tepat guna, yaitu teknologi yang dapat menunjang peningkatakan produksi, perluasan kesempatan kerja dan pemerataan pendapatan. Dengan demikian Indonesia mengharapkan akan dapat menghindarkan diri dari hal-hal yang kurang baik. Tentu saja hal ini tidak berarti bahwa Indonesia tidak mau menyerap teknologi maju untuk membangun industrinya secara besar-besaran dalam upaya mencapai kesejahteraan rakyat.
Sumber : Buku Jejak Langkah Pak Harto Jilid 1-6
Publikasi : Rayvan Lesilolo
Publikasi : Rayvan Lesilolo