Senin, 5 Ahustus 1991 --- Menko Polkam Sudomo menghadap Kepala Negara
pada jam 10.30 pagi ini di Istana Merdeka. Ia menghadap Presiden antara
Lain guna memberikan laporan mengenai perkelahian pelajar yang terjadi
di Jakarta Selatan pada tanggal 2 Agustus yang lalu. Dlam peristiwa itu
banyak jatuh korban diantara para pelajar, dan petugas keamanan telah
menahan 54 orang pelajar untuk di periksa.
Setelah bertemu Kepala Negara, Sudomo mengatakan bahwa Presiden merasa prihatin dan menyesal terjadinnya perkelahian massal antara pelajar itu. Keprihatinan Kepala Negara bertambah, karena para pelajar tersebut sudah berani menyerang petugas, sehingga empat orang angora polri mengalami luka-luka. Presiden mengharapkan agar masalah ini dapat diselesaikan secepatnya, dan dicari langkah-langkah pencegahan secara konsepsional, supaya kejadian seperti ini tidak terulang lagi.
Setelah bertemu Kepala Negara, Sudomo mengatakan bahwa Presiden merasa prihatin dan menyesal terjadinnya perkelahian massal antara pelajar itu. Keprihatinan Kepala Negara bertambah, karena para pelajar tersebut sudah berani menyerang petugas, sehingga empat orang angora polri mengalami luka-luka. Presiden mengharapkan agar masalah ini dapat diselesaikan secepatnya, dan dicari langkah-langkah pencegahan secara konsepsional, supaya kejadian seperti ini tidak terulang lagi.
Sumber : Buku Jejak Langkah Pak Harto Jilid 1-6
Publikasi : Rayvan Lesilolo
Publikasi : Rayvan Lesilolo