SABTU, 15 JUNI 1968
Presiden Soeharto sore ini membuka Jakarta Fair 1968 yang diadakan dalam rangka ulang tahun kota Jakarta ke-441, bertempat di Lapangan Monas. Dalam sambutannya, Presiden Soeharto mengatakan bahwa Jakarta Fair harus dilihat dari segi dinamikanya, dan ia penting bagi intropeksi dan perbandingan dari produksi dan hasil bumi kita, sehingga kita dapat memperbaiki mutu dan memperbanyak hasil. Selain itu, Jakarta Fair juga merupakan alat pendidikan dan tempat rekreasi bagi pendudukJakarta. Jenderal Soeharto mengatakan bahwa dengan adanya Jakarta Fair ini maka kegiatan perdagangan dan perekonomian kita dewasa ini tidak mati dan menunjukkan adanya harapan. Presiden percaya bahwa Jakarta Fair akan mendorong dunia perdagangan Indonesia kepada masa depan yang baik.
Publikasi, Lita.SH