SELASA, 9 JUNI 1992
Presiden dan lbu Soeharto, pada pukul 08.05 pagi ini tiba di Tempat Pemungutan Suara yang ada didekat rumahnya guna memberikan suara dalam rangka pemilihan umum 1992. Setelah memberikansuara mereka, Presiden dan lbu Soeharto kemudian berkeliling Jakarta untuk meninjau jalannya pemilihan umum di beberapa TPS. TPS-TPS yang dikunjungi Presiden tidak hanya terletak di Jakarta saja, melainkan juga sampai ke Depok dan Cinere, yang berada diluar DKI Jakarta.
Setelah meyaksikan sendiri jalannya pemungutan suara, Kepala Negara berpendapat bahwa tidak ada kecurangan dalam pemungutan suara, Kepala Negara berpendapat bahwa tidak ada kecurangan dalam pemungutan suara, sebab masyarakat bisa menyaksikan perhitungan suara termasuk di TPS yang tidak lengkap jumlah saksinya. Jadi, Presiden mengharapkan agar masyarakat tidak menaruh rasa curiga. Menilai jalannya proses pemungutan suara secara keseluruhan, Presiden mengatakan bahwa pada umumnya berjalan lancar. Menurutnya hal itu mencerminkan tingginya kesadaran politik masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya.
Publikasi, Lita.SH