RABU, 5 MEI 1971
Pagi ini jam 09.00 WIB Presiden Soeharto menerima kedatangan Menteri Luar Negeri Australia, LHE Bury, di Istana Merdeka. Hubungan ekonomi kedua negara merupakan pokok pembicaraan dalam pertemuan itu. Selain itu, Menteri Luar Negeri Bury menyampaikan undangan pemerintah Australia kepada Presiden Soeharto menerima baik undangan ini namun belum dapat menentukan waktu kunjungannya.
Sementara itu di tempat yang sama, pukul 12.00 siang, Presiden dan Ibu Tien Soeharto telah menerima sebanyak 40 orang tuna netra yang tergabung dalam Federasi Kesejahteraan Tuna Netra Indonesia. Mereka memohon kesediaan Presiden untuk menjadi pelindung organisasi tersebut. Presiden menyatakan kesediaannya, dan mengatakan bahwa sebagai Kepala Negara ia wajib melindungi semua semua organisasi yang tidak bertentangan dengan cita-cita perjuangan rakyat. Ia juga mengatakan bahwa semua warganegara Indonesia, baik yang lengkap pancainderanya maupun yang tidak, mempunyai hak yang sama dalam mengenyam hasil persuangan rakyat, yaitu masyarakat adil dan makmur berdasarkan Pancasila.
Publikasi, Lita.SH