SELASA, 22 MEI 1990
Pukul 16.00 sore ini, Presiden dan Ibu Soeharto menghadiri acara pembukaan pameran Kerajinan Indonesia Dalam Interior III Tahun 1990 di Balai Sidang Senayan, Jakarta. memberikan sambutan pada acara ini, Kepala Negara mengatakan bahwa dalam upaya meningkatkan dan mengembangkan industri kecil dan kerajinan rakyat, pemerintah telah menggariskan kebijaksanaan yang mengharuskan bank pelaksana menyalurkan 20% kreditnya bagi usaha kecil. Usaha ini diharapkan akan mendorong pengusaha-pengusaha kecil untuk mengembangkan dirinya dan sekaligus menumbuhkan pengusaha-pengusaha kecil baru. Pemerintah juga mengajak para pengusaha-pengusaha kecil berkelompok dalam wadah koperasi. Dengan demikian mereka akan mempunyai kemampuan yang lebih besar untuk bergerak di bidang usahanya.
Kepala Negara juga mengharapkan adanya kerjasama yang sebaik-baiknya antara usaha-usaha dengan industri kecil dan kerajinan rakyat. Menurut Presiden, banyak yang dapat dilakukan dalam hal ini, seperti bantuan dalam penelitian dan pengembangan, pembuatan desain, pemasaran dan sebagainya. Kerjasama ini harus dikembangkan secara positif, dan tidak menjadikan industri kecil dan kerajinan rakyat itu tergantung atau dikuasai oleh usaha-usaha besar. Diingatkan oleh Presiden bahwa pengembangan industri kecil dan kerajinan rakyat merupakan bagian yang penting dari upaya untuk memperluas pemerataan.
Publikasi, Lita.SH