Presiden Soeharto Ramah Tamah Dengan Para Perintis Kemerdekaan[1]
RABU, 15 OKTOBER 1980, Bertempat di
Istana Negara, hari ini Presiden Soeharto mengadakan ramah tamah dengan
para Perintis Kemerdekaan yang berdomisili di DKI Jakarta. Dalam kata
sambutan yang tanpa teks, Presiden mengatakan bahwa walaupun cita-cita
kemerdekaan belum seluruhnya tercapai, namun hasil pembangunan yang
dilaksanakan sejak Pelita I sampai sekarang ini patut disyukuri, karena
hal itu merupakan karunia Tuhan. Dikatakannya bahwa kita harus
mensyukurinya, karena keadaan kita sekarang lebih baik dibandingkan
dengan tahun-tahun yang lalu, lebih-lebih dengan masa penjajahan.
Diakui
oleh Kepala Negara bahwa basil pembangunan yang dicapai sekarang ini
belum dapat dikatakan sesuai dengan yang dicita-citakan bersama. Karena
itulah kita bertekad untuk melanjutkan perjuangan mengisi kemerdekaan.
Semuanya itu memerlukan waktu dan pengorbanan. (AFR).
[1]
Dikutip dari buku “Jejak Langkah Pak Harto 29 Maret 1978 – 11 Maret
1983″, hal 345-346. Buku ini ditulis oleh Team Dokumentasi Presiden RI,
Editor: G. Dwipayana & Nazarudin Sjamsuddin dan diterbitkan PT.
Citra Kharisma Bunda Jakarta, Tahun 2003.