Presiden Soeharto Menerima Pertuni (Persatuan Tuna Netra Indonesia)[1]
SENIN, 15 OKTOBER 1973, Pukul 11.00
pagi ini Presiden Soeharto menerima pengurus pusat Pertuni (Persatuan
Tuna Netra Indonesia) di Istana Merdeka. Kunjungan mereka kepada Kepala
Negara merupakan keputusan rapat pleno lengkap pengurus pusat Pertuni
pertama tahun 1973, dan dilakukan dalam rangka Hmi Tongkat Putih
Internasional yang jatuh pada tanggal 15 Oktober. Organisasi tunanetra
nasional ini dipimpin oleh Wali Utama Moh. Ali Partokoesoemo, Wakil Wali
Utama, Hr. Roebandhi, dan Sekretaris Umum, Anton Pratista
Sastraningrat. (AFR).
[1]
Dikutip dari buku “Jejak Langkah Pak Harto 27 Maret 1973-23 Maret
1978″, hal 59. Buku ini ditulis oleh Team Dokumentasi Presiden RI,
Editor: G. Dwipayana & Nazarudin Sjamsuddin dan diterbitkan PT.
Citra Kharisma Bunda Jakarta, Tahun 2003.