Selain masjid Al-Arraisiah Kelurahan Sekarbela, Kota Mataram Nusa Tenggara Barat (NTB), salah satu masjid bersejaran sebagai tempat penyebaran ajaran dan syikar islam di Pulau Lombok, khususnya Kota Mataram adalah masjid AS-Syuhada Yayasan Amalbhakti Muslim Pancasila (YAMP)
Teletak di antara asrama Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat, Gebang Kota Mataram, masjid YAMP nampak masih nampak berdiri kokoh dengan bangunan aslinya, semenjak dibangun dan diresmikan lansung oleh Presiden Republik Indonesia, Soeharto tahun 1998
"Dulunya hanya berupa bangunan dengan ukuran kecil, tapi berkat bantuan anggaran dana dari YAMP yang waktu itu diketuai lansung oleh bapak Presiden Soeharto, masjid AS-Syuhada TNI AD bisa lebih besar dan bagus seperti sekarang" kata Marbot masjid YAMP AS-Syuhada Gebang, Lalu Saefudin Hafiz di Mataram, Sabtu (27/6/2015)
Dikatakan dirinya menjadi pengurus sekaligus marbot masji YAMP sejak tahun 1990 sehingga mengetahui betul bagaiman bangunan masjid yang awalnya hanya berupa bangunan kecil sampai mendapatkan bantuan dana dari YAMP yang diketuai langsung Presiden Soeharto
Dari bentuk dan arsitektur bangunan sendiri, masjid YAMP AS-Syuhada Gebang Kota Mataram sampai sekarang tetap dengan bentuk aslinya, tidak pernah ada perubahan, dan dari pihak TNI memang tiak mau mengubahnya, karena merupakan masjid bersejaran peninggalan Presiden Soeharto yang berlatar belakang tentara juga
"Tidak ada perubahan pada bentuk masjid, masih seperti bentuk aslinya, kecuali perbaikan pada plapon yang membutuhkan perbaikan karena sudah lapuk saking lamanya dan penambahan pada bagian belakang masjid, mengingat masjid ini memang terbuku untuk umum, bukan hanya untuk TNI dan masyarakat sekitar banyak yang datang beribadah" katanya
Lebih lanjut Hafiz mengatakan pak Soeharto itu bagi saya meski seorang jendral TNI yang di mata masyarakat identik dengan sesuatu tegas, namun dibalik ketegasn beliau, ternyata memiliki keperibadian yang dekat dengan masyarakat termasuk dari sisi religiusitas keberagamaan sebagai pribadi yang sangat peduli
"Salah satu bukti sejarah bagaimana masjid AS-Syuhada merupakan sumbangan dari pak Soeharto dengan masih terpampang besar prasasti yang pembangunan masjid YAMP yang ditandatangani lansung oleh beliau"
Masjid YAMP AS-Syuhada sampai sekarang ramai digunakan sebagai tempat kegiatan keagamaan, baik oleh TNI maupun masyarakat sekitar termasuk pada bulan puasa ramadhan sekarang, banyak di antara warga setempat maupun warga dari luar duduk sambil membaca al-Qur'an sembari menunggu waktu berbuka puasa. (Turmuzi, Jurnalis Cendana News)